Pemajuan Nias Barat-Kepni Indonesia Dan Agenda Strategis Festival Pesona Aekhula - Gelora Hukum
IKLAN

Breaking

Minggu, 15 Mei 2022

Pemajuan Nias Barat-Kepni Indonesia Dan Agenda Strategis Festival Pesona Aekhula

NIAS BARAT, GELORA HUKUM - Kegiatan Tahunan "Festival Pesona Aekhula" (FPA) yang sudah terselenggara beberapa kali di Nias Barat, Kepulauan Nias (Kepni), kembali akan diselenggarakan lagi oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Barat di bawah Kepemimpinan Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu. Penyelenggaraan tersebut direncanakan akan berlangsung selama beberapa hari (18 Juni s/d 22 Juni 2022), di Kecamatan Sirombu, Kabupaten Nias Barat, Kepni.

Penyelenggaraan kegiatan Festival Pesona Aekhula, pada dasarnya didukung oleh beberapa pihak penting dan kalangan strategis. Juga didukung dan bahkan merupakan kerjasama dengan Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Utara dan Pemerintah Nasional Republik Indonesia. Penyelenggaraan tersebut akan berlangsung di beberapa titik kawasan wisata dan spot kepariwisataan dan kebudayaan di wilayah Kecamatan Sirombu, Nias Barat, Kepni. 

Hakekat Festival Pesona Aekhula adalah Festival Kerakyatan yang bertemakan sosial dan kultural yang berbasis Wisata (Kepariwisataan). Juga bersifat terbuka dan massal. Selain Acara Pembukaan dan Acara Puncak (Penutupan) kegiatan Festival Pesona Aekhula di Lapangan Tetesua, Sirombu, juga akan ada beberapa dan berbagai rangkaian acara dan kegiatan kepariwisataan lainnya yang terjadwal dan teragendakan di dalamnya. 

Berbagai acara dan sejumlah kegiatan Festival Pesona Aekhula, pada dasarnya amat khas dan aneka ragam secara variatif. Lagi pula mengandung nuansa dan memiliki nilai-nilai kepariwisataan yang berkepribadian luhur dan mulia serta berkebudayaan tinggi dan bersejarah. Pada dasarnya berintikan dan berorientasikan pada kebijakan dan agenda Pemerintah Daerah dan Pemerintah Nasional. 

Kemudian berdasarkan dan berkaitan dengan aspirasi Masyarakat dan Diapora Warga Kabupaten Nias Barat di manapun berada. Dan akan semakin bermakna ketika dikembangkan dan ditumbuhkan dalam konteks kerjasama strategis dan teknis "Negara" (Pemerintah Nasional dan Daerah) dan Masyarakat. Utamanya dan intinya adalah dalam kerangka untuk membangun dan memajukan Nias Barat dan Kepulauan Nias dengan berbasis pada Kepariwisataan dan Kebudayaan ; pada Kelautan dan Perikanan (Wisata Bahari) ; pada Pertanian dan Perkebunan (Wisata Kuliner). 

Keseluruhan penyelenggaraan kegiatan Festival Pesona Aekhula bertumpu pada berbagai aneka ragam kegiatan, pentas, atraksi, dan pameran kepariwisataan, kebudayaan, kesenian, kelautan, perikanan, pertanian, perkebunan. Pada dasarnya didisain, dibangun, dan diorientasikan agar sungguh-sungguh berhasil baik, bagus, menarik dan melegenda ke tataran kancah regional, nasional, dan internasional.

Kemudian diharapkan untuk berdampak dan berpengaruh pada pergerakan dan pertumbuhan perekonomian masyarakat dan daerah. Juga pendapatan masyarakat dan daerah bagi kemakmuran dan kesejahteraan. Selanjutnya berposisi mendukung sekaligus berfungsi memperkuat pembangunan sejumlah sektor bidang lainnya di tingkat lokal, regional, nasional, bahkan internasional. 

Kegiatan Festival Pesona Aekhula akan semakin menjadi berdampak dan berhasil karena didukung dan ketika didukung oleh berbagai institusi, elemen, komunitas, dan kegiatan terkait. Ada media massa dengan kegiatan sosialisasi dan publikasi, ada infrastruktur keenergian (listrik dan air), ada infrastruktur PU (jalan dan sarana prasarana fisik), ada infrastruktur perhubungan, lalu ada kesehatan dan keamanan serta para petugas dan pemandu. Dengan demikian kegiatan FPA merupakan instrumen yang bersifat konektif dan berfungsi konekting antar sektor bidang pembangunan. Terbangun konektivitas pembangunan dan pemajuan kawasan Kepni (Nias Barat) berbasis Kepariwisataan dan Kebudayaan.

Kebermaknaan dan keberhasilan kegiatan Festival Pesona Aekhula, dapat juga tumbuh dan terbangun ketika didukung dengan sejumlah perihal. Ada kehadiran dan kepesertaan masyarakat lokal, regional, nasional, internasional. Kemudian kehadiran dan kepesertaan komunitas pengusaha dan pebisnis serta pelaku kewirausahaan dan UMKM, komunitas pengamat, pegiat, dan pelaku bidang kepariwisataan dan kebudayaan, komunitas penggerak dan pelaku bidang kelautan, perikanan, pertanian, perkebunan, dan lain-lain.

Menurut Kepala Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kabupaten Nias Barat April Imelda Juita Hia, S.Pd., M.Si. yang juga sebagai Ketua Penyelenggara Kegiatan Festival Pesona Aekhula, kegiatan FPA akan dihadiri oleh jajaran Pemerintah Nasional, antara lain Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno, para Pejabat dan Pengusaha terkait tingkat nasional, serta para pemangku kepentingan lainnya tingkat nasional. Kemudian Gubernur Provinsi Sumatera Utara Edy Rahmayadi dan para Pejabat dan Pengusaha daerah beserta jajaran, dan juga para pemangku kepentingan dari tingkat regional dan lokal. Tentu kalangan kedutaan dan diplomat negara-negara sahabat dan komunitas masyarakat internasional dari manca negara.

Festival Pesona Aekhula dengan berbagai jenis dan wujud kegiatannya adalah sebuah dan serangkaian kebijakan penting dan agenda strategis dalam kerangka "Soguna Ba Zato" dan "Membangun Indonesia Maju". Presiden RI Jokowi ketika melakukan Kunjungan Kerja ke Kepni beberapa tahun lalu, secara khusus menyampaikan pemikiran utama pemerintahaan kenegaraan dan pendapat inti kepresidenan. Menurut Presiden RI Jokowi, Pembangunan dan Pemajuan Kepulauan Nias sebaiknya berbasis dan berintikan pada Kepariwisataan dan Kebudayaan serta Kelautan dan Perikanan. Intinya adalah Pembangunan dan Pemajuan Kepariwisataan dan Perikanan. 

Dalam kerangka pemikiran tersebut dan dalam kerangka persiapan penyelenggaraan kegiatan Festival Pesona Aekhula, maka jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Barat melaksanakan pertemuan dan diskusi bersama dengan Firman Jaya Daeli, pada hari Sabtu, tanggal 14 Mei 2022, di Gunungsitoli, Kepni. Kepala Dinas Parisisata Dan Kebudayaan Kabupaten Nias Barat April Imelda Juita Hia menyampaikan berbagai perihal perencanaan dan persiapan penyelenggaraan kegiatan FPA. 

Kemudian Camat Sirombu Mesrawani Zalukhu sebagai Pemimpin Wilayah lokasi tempat penyelenggaraan kegiatan FPA, juga menyampaikan perihal tambahan keterangan dan penjelasan lainnya. Ada juga Kepala Bidang (Kabid) Promosi Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kabuoaten Nias Barat Herman Zendrato S.Pi. dan Kabid Destinasi Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kabupaten Nias Barat Bertha Serly Hia serta Kepala Seksi (Kasi) Kelembagaan Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kabupaten Nias Barat Aktivitas Sarumaha.

"Salam Festival Pesona Aekhula ; Salam Hasambua ; Salam Soguna Ba Zato ; Salam Membangun Indonesia Maju". (Firman Kecap)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOSOK